Monday, June 5, 2017

AKSI SIMPATIK RAMADHAN MAHSISWA UP 45 BERBAGI TAKJIL



BERBAGI TAKJIL BERSAMA MAHASISWA
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45

Manusia adalah makhluk sosial, artinya manusia tidak dapat hidup tanpa manusia lain. Suatu individu akan membutuhkan individu lain. Seorang anak tidak mungkin dapat makan dan minum tanpa disuapi orang tuanya, orang sakit akan membutuhkan seorang dokter, pedagang membutuhkan seorang kuli angkut untuk membawa barang dagangannya, dan masih banyak lagi.
Sebagai makhluk sosial dan dalam rangka menyamut bulan Ramadhan, kami mahasiswa Universitas Proklamasi 45 fakultas Psikologi ingin berbagi antar sesama dengan menyelenggarakan kegiatan sosial yaitu Berbagi Takjil Berkah.
Sasaran kegiatan ini adalah para pengendara maupun yang berjualan keliling di lampu merah Monjali (Monumen Jogja Kembali) pada saat berbuka puasa. Tujuan berbagi takjil ini adalah :
1.      Meningkatkan rasa syukur kita kepada Allah SWT atas semua kenikmatan serta masih diberi kesempatan untuk menjalani ibadah puasa di tahun ini.
2.      Meningkatkan rasa kepedulian antar sesama umat manusia.
3.      Mempererat tali silaturahmi dalam bermasyarakat.
      Dalam acara berbagi takjil berkah ini akan lebih mempermudah masyarakat yang hendak berbuka puasa namun perjalanan mereka masih lama. Bagi-bagi takjil ini adalah bentuk kepedulian terhadap sesama. Terutama bagi masyarakat yang berkendara yang tidak sempat untuk bebuka puasa.
 Kegiatan ini mendapat respon positif dari warga daerah setempat dan polisi yang sedang bertugas di lampu merah Monjali tersebut. Kami juga mendapat respon baik dari para pengendara yang melintas jalur tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan bersama mahasiswa Universitas Proklamasi 45 yaitu Chatu Septiana, Septiana Abidin , Ridwan Kisarah Tbn, M. Riand Purwadinata, Gacita Puryo safitri ,Yona Sahputri Luspratiwi, Fahrunisa Yeni Astari dan Pipit Rahmania Khajati.
“saya sangat senang dengan adanya kegiatan bagi takjil ini kepada warga atau pengendara yang melintas di jalur tersebut, karena sangat mempermudah mereka dalam berbuka puasa saat dijalan” ujar Riand.
Dalam kegiatan ini , kami banyak mendapatkan hal yang positif dan banyak mendapat pelajaran. Pelajaran yang kita dapat adalah jangan membuang makanan atau rezeki yang sudah di kasih oleh Allah SWT melalui orang lain.

No comments:

Post a Comment